Maharati News – Palangka Raya, Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran menyampaikan, bahwa di Provinsi Kalteng ini masih ada 414 lokasi Desa yang masih belum berlistrik PLN. Setidaknya pemerintah provinsi telah mengusulkan pembangunan PLTS untuk 128 Desa.
hal itu diucapkannya saat menyampaikan sambutan pada Rapat Koordinasi Penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan Pengukuhan Pengurus DPD Apdesi Provinsi Kalteng, Senin (13/11/23).
Terkait hal itu, Dinas Energi dan Sumberdaya Mineral (ESDM) Kalteng telah mengusulkan 128 desa agar dapat dibangunkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
“Karena berdasarkan data terakhir itu, desa yang belum berlistrik PLN di seluruh Kalimantan Tengah ada 414 desa,” kata Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (ESDM) Provinsi Kalteng, Vent Christway.
Kemudian untuk tahun 2024 ini kata Vent, pihaknya akan mengusulkan kurang lebih sekitar 128 untuk dibangun PLTS. “Kurang lebih 128 desa, kita sudah usulkan dan mungkin ini lagi digodok dan mudah-mudahan bisa di setujui untuk tahun 2024, dan sisanya itu nanti kita akan koordinasikan dengan PLN,” ujarnya.
Vent berharap dalam satu atau dua tahun kedepan ini, rasio desa berlistrik PLN di Kalteng bisa meningkat dengan signifikan. Ia juga menyampaikan bahwa fokus pihaknya yakni ke desa yang rasio desa berlistrik nya masih rendah.
“Contohnya seperti di Murung Raya, Gunung Mas, Katingan, Seruyan. Namun nanti berdasarkan data kita akan melakukan verifikasi langsung kelapangan untuk mendata desa mana saja yang perlu diakses dengan pantas,” tuturnya.
Vent menyebut, langkah tersebut dilakukan untuk mempercepat proses pembangunan listrik di Kalimantan Tengah.
“Ini juga merupakan salah satu upaya kami dari Dinas ESDM untuk mempercepat proses pembangunan listrik di Kalimantan Tengah khususnya listrik desa,” pungkasnya. (Perdi/MN).