Maharati News – Palangka Raya, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggelar pelatihan Literasi Digital di Palangka Raya, Kamis (20/10/2022).
Pelatihan dibuka secara resmi oleh Anggota Komisi VII DPR RI dari fraksi Gerindra Daerah Pemilihan (Dapil) Kalteng, H. Iwan Kurniawan, di Best Western Batang Garing Hotel jalan RTA. Milono Palangka Raya.
Dikatakan Iwan saat wawancara, BRIN ingin mengajak anak-anak muda di Palangka Raya, agar membuat sebuah inovasi berupa kearifan lokal wilayah Kalimantan Tengah. Hal ini juga dalam rangka mendukung anak-anak muda untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial.
Lebih lanjut Ketua DPD Gerindra Kalteng ini menyampaikan, kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari, dimana kegiatan pertama telah dilaksanakan selama dua hari di Kabupaten Kapuas yaitu pelatihan Packaging (pengemasan produk) dan pelatihan pengolahan ikan.
“Sementara untuk hari ini di Kota Palangka Raya dilaksanakan pelatihan Literasi Digital,”
Adapun peserta yang mengikuti pelatihan hari kurang lebih berjumlah 100 orang.
“Semoga melalui kegiatan literasi media ini bisa memicu semangat anak-anak muda kita untuk giat berinovasi, terutama dalam mengangkat kearifan lokal di Kalimantan Tengah, ucap Iwan.
Hadir dalam kegiatan tersebut sebagai narasumber Plt. Direktur Repositori, Muda Multi Media, dan Penerbitan Ilmiah, Ayom Widipaminto dan Penny Sylvania Putri selaku Koordinator Pelaksana Fungsi Direktorat Repositori, Multimedia, dan Penerbitan Ilmiah.
Saat diwawancara, Penny menjelaskan kegiatan literasi media ini memiliki sebuah output yang pasti membuat anak-anak muda Kalimat Tengah bersemangat untuk berkarya.
“BRIN akan memberikan insentif kepada anak muda yang membuat video dokumenter dan lainnya diantara Rp20-Rp30 juta. Dan karya video tersebut akan di tayangkan di kanal YouTube BRIN.
Selain itu, untuk copyright tetap atas nama pembuat video. Jadi kalau ada yang mau menyiarkan video miliknya ke tempat lain, tidak akan dipermasalahkan.
“Semoga ilmu yang kami sampaikan dalam literasi media ini dapat bermanfaat bagi anak-anak muda di Kalimantan Tengah,” pungkasnya. (Perdi/MN).