Palangka Raya | Pasangan calon nomor urut 2, Fairid Naparin dan Achmad Zaini, menyatakan visi mereka untuk membawa Palangka Raya menjadi kota yang “lebih maju, modern, berkelanjutan, dan tambah keren” dalam debat publik pertama yang diadakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya.
Debat ini berlangsung di Ballroom Hotel Palangka Raya pada Minggu (3/11/24) malam, dengan tema “Menuju Pembangunan Kota Palangka Raya yang Maju, Berbudaya, Adil, dan Harmonis.”
Dalam pidatonya, Fairid menyampaikan konsep “KEREN” yang mereka usung, yang merupakan singkatan dari Kolaboratif, Ekonomi Maju, Religius, Energik, dan Nyaman. Konsep “KEREN” ini akan menjadi pedoman utama mereka dalam membawa perubahan positif bagi kota tersebut.
Fairid kemudian merinci visi-misi mereka sesuai tema debat. “Pertama adalah ‘MAJU’. Kami, pasangan nomor urut 2 Fairid-Zaini, akan meningkatkan kemajuan ekonomi yang berkelanjutan dan menciptakan ekonomi lokal yang berdaya saing,” jelasnya.
Menurut Fairid, program ini akan mencakup dukungan untuk usaha kecil dan menengah serta peningkatan lapangan kerja, sehingga ekonomi kota Palangka Raya bisa tumbuh stabil dan kuat.
Kedua adalah “BERBUDAYA”. Fairid-Zaini berkomitmen untuk melestarikan dan mengembangkan kebudayaan lokal, agar nilai-nilai budaya kita tetap hidup dan menjadi identitas yang kuat bagi Palangka Raya. Ia menegaskan pentingnya mengenalkan budaya lokal pada generasi muda dan menjadikan kebudayaan sebagai daya tarik wisata.
Ketiga “ADIL”. Fairid menekankan pentingnya akses layanan yang merata bagi seluruh warga. “Kami akan memastikan dan menjamin keadilan dalam pelayanan publik yang inklusif. Ini berarti layanan pendidikan, kesehatan, hingga infrastruktur akan tersebar merata dan dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat,” ujarnya.
Ia juga menegaskan komitmennya untuk menyediakan fasilitas yang dapat dinikmati seluruh warga tanpa diskriminasi.
Pada aspek terakhir, yaitu “HARMONIS,” pasangan ini berjanji untuk menjaga toleransi antar umat beragama di Palangka Raya.
“Kami berkomitmen untuk memperkuat kehidupan sosial yang damai dan harmonis, mengedepankan toleransi antar umat beragama,” pungkas Fairid. Menurutnya, keharmonisan ini adalah fondasi utama dalam menciptakan kota yang nyaman bagi semua warganya. (mnc-perdi)