Palangka Raya | Calon Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, menghadiri pertemuan penting bersama ketua RT, RW, tokoh masyarakat, dan jamaah Masjid Al Ikhlas di kawasan Jalan Mahir Mahar. Pertemuan ini berlangsung di rumah Wagiman, Ketua RT 12, Senin malam (7/10/24).
Dalam sambutannya, Fairid menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat warga dan menegaskan bahwa silaturahmi ini adalah wujud komitmennya untuk membawa perubahan nyata di Palangka Raya.
“Saya datang ke sini untuk mendengarkan langsung apa yang menjadi kebutuhan dan harapan warga. Pembangunan yang adil dan merata adalah janji saya untuk Palangka Raya,” ucap Fairid dengan penuh keyakinan.
Salah satu masalah utama yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah kondisi jalan di kawasan Mahir Mahar yang dinilai warga memerlukan perhatian lebih. Mereka berharap pemerintah bisa segera memperbaiki infrastruktur agar aktivitas sehari-hari berjalan lebih lancar dan aman.
“Tentunya, kita akan berusaha menjadikan perbaikan infrastruktur, terutama jalan, sebagai prioritas jika saya terpilih kembali. Penting bagi kami untuk melibatkan warga dalam pembangunan kota ini,” ujar Fairid, menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam setiap proses pembangunan.
Fairid juga menambahkan bahwa partisipasi aktif masyarakat adalah kunci kesuksesan pembangunan. Setiap aspirasi yang disampaikan akan ditindaklanjuti dengan serius. Menurutnya, Palangka Raya harus dibangun dengan semangat gotong royong, di mana perhatian terhadap kebutuhan nyata warga menjadi prioritas utama.
“Silaturahmi ini bukan hanya untuk bertukar pikiran, tapi juga memperkuat kepedulian kita terhadap kesejahteraan warga. Kami berkomitmen untuk pembangunan yang berkelanjutan, dan melalui dialog langsung seperti ini, saya ingin memastikan setiap langkah yang kita ambil sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat Palangka Raya,” tutup Fairid dengan penuh harapan.
Pertemuan ini mencerminkan keinginan Fairid untuk terus mendengarkan suara warga dan memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil nantinya benar-benar berdasarkan kebutuhan riil masyarakat. (mnc-perdi)