Palangka Raya | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Tengah (Kalteng) memastikan kesiapan penuh untuk melaksanakan Pilkada Serentak 2024 pada 27 November mendatang. Dalam acara “Ngobrol Kesiapan Pilkada Serentak Tahun 2024” di kantor KPU Kalteng, Ketua KPU Kalteng, Sastriadi, menyampaikan bahwa semua persiapan sudah hampir selesai.
“Kami sudah menyiapkan total 58.050 penyelenggara. Jumlah ini mencakup berbagai elemen, mulai dari petugas KPU hingga badan ad hoc. Semuanya sudah dirancang agar pilkada berjalan lancar dan demokratis,” kata Sastriadi, Rabu malam (13/11/24).
Dari jumlah tersebut, ada 75 anggota KPU, 200 pegawai negeri sipil (PNS), dan 94 tenaga administrasi di tingkat provinsi. Selain itu, KPU juga didukung 52 petugas jagat sakasana, 20 pengemudi, dan 31 tenaga pramubakti untuk memastikan operasional berjalan baik.
Di tingkat lapangan, badan ad hoc menjadi yang paling banyak berperan. Sastriadi menjelaskan, ada 31.122 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), 9.426 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS), dan 8.892 petugas Linmas yang akan mengamankan jalannya pilkada.
Untuk logistik, prosesnya sudah mendekati selesai. “Logistik pilkada sudah dikirim ke gudang KPU kabupaten/kota. Proses sortir, lipat, dan hitung sudah selesai, dan sekarang kami sedang mengatur pengiriman ke TPS,” ungkap Sastriadi.
Distribusi logistik ke TPS akan dimulai pada 23 November 2024 dan dipastikan tiba pada 26 November 2024, sehari sebelum pencoblosan. “Kami juga bekerja sama dengan aparat keamanan untuk memastikan semua logistik sampai tepat waktu dan dalam kondisi aman,” tambahnya.
Sastriadi mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada Serentak 2024. “Pilkada ini adalah tanggung jawab kita bersama. Mari gunakan hak pilih kita untuk menciptakan pemilu yang aman, damai, dan jujur,” tutupnya. (mnc-red)